Semua pihak baik masyarakat maupun perusahaan yang bergerak disektor perkebunan dihimbau tetap waspada dalam menghadapi puncak musim kemarau di Wilayah Kabupaten Kampar, yang diprediksi akan terjadi pada bulan Juni hingga Juli 2022 mendatang. Pada bulan ini cuaca di Kabupaten Kampar sendiri cukup panas dan kering sehingga potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) akan semakin mudah terjadi. Hal tersebut disampaikan Kapusdalops - PB BPBD Kabupaten Kampar, usai menghadiri Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di Kabupaten Kampar Tahun 2022, yang dipusatkan di Lapangan Pelajar di Bangkinang Kota. Apel Kesiapsiagaan tidak hanya dilaksanakan di Kabupaten Kampar, tetapi juga dilakukan di Halaman Kantor Gubernur Riau di Pekanbaru.
Sesuai dengan arahan Gubernur Riau agar masing-masing Pemerintah Kabupaten dan Kota melalui Organisasi Perangkat Daerah terkait bersama TNI dan Polri, bersiap-siaga menghadapi kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan pada puncak musim kemarau mendatang, yang tentunya tidak kita kehendaki. Pencegahan karhutla ini butuh kerjasama kita semua, masyarakat dihimbau untuk tidak membuka lahan dengan membakar, Jangan tunggu membesar dulu baru semua pihak turun memadamkan. Kita mohon dukungan kerjasama fire safety perusahaan untuk bahu - membahu bersama Manggala Agni, BPBD dan TNI - Polri. Yang penting deteksi dini dan cegah dini.